Rabu, 10 Juli 2013

Kurikulum Pendidikan di Belanda

A.    Falsafah Negara Belanda
Negara Belanda memiliki falsafah libelarisme kapitalisme.
Libelarisme adalah gagasan atau aliran yang bertitik tolak pada kebebasan manusia.
Kapitalisme adalah suatu paham yang meyakini bahwa pemilik modal bisa melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya.

Ideologi kapitalisme–liberalisme yang menghargai individualitas manusia, kebebasan/kemerdekaan dan hak pemilikan atas apa yang dikembangkanya dari alam (modal, kapital, kapitalisme). Hak individu dihargai sebagai wujud pribadi merdeka untuk berkembang dalam masyarakat dan negara.
Filsafat pendidikan Belanda menitik-beratkan pada pendidikan yang berkualitas. Hal ini terlahir dari inovasi dan kreativitas Pemerintahan Belanda untuk kemajuan pendidikannya, serta dukungannya terhadap kelangsungan Bumi.
B.  Tujuan Pendidikan
Belanda juga menitik-beratkan pada pengentasan masyarakatnya yang tidak dapat membaca dan menulis. Hasilnya, masyarakat Belanda yang bisa membaca dan berhitung sangat tinggi. Hal ini sejalan dengan angka kemiskinan dan tingkat pengangguran di Belanda yang sangat rendah. Pengangguran sekitar 8,4 % dari 16.577.612 jiwa.
Pendidikan di Belanda bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa Belanda dan juga mencetak generasi muda yang intelek dalam segala bidang untuk menjadi penerus bangsa yang baik sesuai dengan faham liberalisme dan kapitalisme yang mereka jadikan sebagai landasan bangsa dan negara.

C.  Sistem Penjenjangan
Secara umum, sistem pendidikan di Belanda  dapat dikategorikan sebagai berikut :
  1. Pendidikan Tingkat Dasar dan lanjutan (Primary and Secondary Education)
  2. Pendidikan Tingkat Menengah Kejuruan (Senior Secondary Vocational Education and Training)
  3. Pendidikan Tingkat Tinggi (Higher Education)
Berikut keterangan dari masing-masing sistem pendidikan tersebut :
1.      Pendidikan Tingkat Dasar dan lanjutan (Primary and Secondary Education)
Pendidikan Tingkat Dasar
  • Wajib sejak berumur 5 tahun
  • Berlangsung selama kurang lebih 8 tahun
  • Di tahun terakhir, para siswa sudah dianjurkan untuk memilih pendidikan lanjutan yang akan mereka jalani
Pendidikan Lanjutan
  • Dimulai sejak siswa berumur 12 tahun, dan diwajibkan sampai umur 16 tahun
 Beberapa Tingkatan Pendidikan Lanjutan
  • VMBO (Program 4 tahun) memberikan pendidikan yang merupakan gabungan dari pendidikan umum dan kejuruan (Senior Secondary Vocational and Training)
  • HAVO (5 tahun) dan VWO (6 tahun) merupakan pendidikan selektif. Dua jenis pendidikan yang memberikan akses langsung ke sistem pendidikan tingkat tinggi (HigherEducation)
Lulusan VWO à Bisa mengakses langsung ke Universitas
Lulusan HAVO à Bisa mengakses langsung ke HBO (Hogeschool/Universities of Profesional Education)
Dua tahun terakhir di HAVO/ 3 tahun terakhir di VWO merupakan tahun penjurusan untuk memilih bidang pilihan mereka. Dalam jurusan ini, mereka dapat memilih satu diantara empat jurusan sebagai berikut :
  1. Science and Technology (ilmu Teknologi/Fisika)
  2. Science and Health (Ilmu Kesehatan)
  3. Economic and Society (Sosial Ekonomi)
  4. Culture and Society (Sosial Budaya)
2.      Pendidikan Tingkat Menengah Kejuruan (Senior Secondary Vocational Educational and Training) (MBO) – 4 tahun
Memiliki bebrapa jurusan, yakni ekonomi, teknik, kesehatan, perawatan diri, kesejahteraan dan pertanian. Program MBO diberikan dalam 4 tingkatan (1-4 tahun) dan hanya lulusan dari tingkatan 4 MBO saja yang bisa memiliki akses ke HBO (Hogeschool)
3.      Pendidikan Tingkat Tinggi (Higher Education)
Belanda merupakan Negara non bahasa inggris pertama yang menawarkan program studi berbahasa inggris. Lebih dari 1000 program studi internasional dalam berbagai bidang ditawarkan oleh mereka. Kurikulumnya intensif dan memiliki level yang lebih tinggi dibandingkan Negara lain. Berorientasi pada praktek dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan sesuai harapan mahasiswa yang mencari pengetahuan khusus. Program-program studi ini menggantikan teori dengan praktek di dunia kerja yang sebenarnya atau situasi simulasi kerja.
D.  Sistem Manajemen Sekolah
Kementrian pendidikan, Budaya dan Ilmu Pengetahuan merupakan departemen yang bertanggung jawab atas pembuatan undang-undang yang berkaitan dengan pendidikan.
Siswa yang studi di sekolah umum, agama, dan netral dibiayai pemerintah dengan anggaran yang sama bila memenuhi persyaratan. Tetapi pada dasarnya murid tidak membayar sekolah, meskipun sekolah diperbolehkan menarik sumbangan pendidikan dari orang tua murid.
Sekolah swasta dibiayai yayasan atau sekolah itu sendiri. Sementara sekolah umum dikelola pemerintah daerah. Keluarga kerajaan biasanya mengikuti pendidikan di sekolah umum. Sekolah agama dikelola suatu dewan yang mengelola pembiayaannya. Berdasarkan agama, terdapat Sekolah Katolik, Protestan, Yahudi, dan Muslim, baik di sekolah dasar, sekolah lanjutan, maupun perguruan tinggi.
Semua sekolah ini, baik sekolah umum, khusus, maupun swasta berada di bawah pengawasan Inspectie van het Onerwijs (Inspeksi Pendidikan).
E.  Penghasilan Guru dan Dosen
No
Profesi
Gaji per bulan
Gaji per jam
Gaji minimum
Gaji maximal
1.
Guru SD
€ 3.227
€ 24,41
€ 1.922
€ 4.894
2.
Kepala Sekolah
€ 5.117
€ 29,54
€ 2.877
€ 6.960
3.
Guru TK
€ 2.284
€ 13,19
€ 1.671
€ 3.254
4.
Dosen
€ 2.731
€ 15,77
€ 1.938
€ 6.614

Tidak ada komentar:

Posting Komentar